Lawan Bullying dengan Teknik Konseling Asertif (Labu Detektif) di SMA Negeri 1 Barumun
DOI:
https://doi.org/10.54951/comsep.v1i1.18Keywords:
bullying, konseling asertifAbstract
Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini berupa penyuluhan tentang melawan bullying di sekolah dengan melatih siswa tentang pelatihan teknik konseling asertif. Pengabdian ini dilakukan selama dua bulan mulai juli sampai agustus 2018. Pengabdian ini akan bermanfaat bagi para siswa untuk melawan kasus bullying yang mereka alami di sekolah. Materi yang disampaikan mencakup: a) pengertian bullying; b) Jenis-jenis bullying; c) faktor penyebab bullying; d) dampak bullying ; e) orang-orang yang berpotensi menjadi pelaku dan korban bullying; f) konseling asertif ; g) metode role playing; h) praktek/simulasi teknik konseling asertif. Hasil kegiatan psikoedukasi ini adalah: 1) lebih dari 80% peserta/siswa memahami bullying dengan skor lebih dari 7. Pengabdian kepada masyarakat khususnya dengan sasaran siswa/siswi kelas X Mia 1 dan XI Mia 1 mencapai target; 2) lebih dari 75% peserta/siswa mampu mempraktikan teknik asertivitas. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan di SMA Negeri 1 Barumun telah berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa tentang melawan bullying dengan teknik konseling asertif.